SEX PISTOLS
Dikonsep oleh sang manajer Malcolm McLaren, Sex Pistols adalah bentuk punk dari kejayaan Elvis Presley. Suatu hari, vokalis Johnny Rotten mulai mengeluhkan kelakuan bassist-nya, Sid Vicious. Karena Sid adalah aset band, maka Johnny yang dipecat Malcolm. Tentu saja, Sex Pistols tidak sanggup bertahan lama tanpa satu-satunya orang yang 'waras' di antara pengguna obat bius dan pengeruk uang.
Poin: Manajer band memang penting, namun pastikan dia adalah bagian dari 'keluarga' band, bukan sekadar pencari uang.
NEXT
No comments:
Post a Comment